Siap Hadapi Karhutla, Kapolda Kalteng Ikuti Rakor Karhutla bersama Forkopimda

    Siap Hadapi Karhutla, Kapolda Kalteng Ikuti Rakor Karhutla bersama Forkopimda

    PALANGKA RAYA - Kapolda Kalteng Irjen Pol. Drs. Nanang Avianto. M.Si. mengikuti rapat kordinasi (Rakor) dalam rangka pencegahan dan penanganan Karhutla di Provinsi Kalteng di Hotel Bahalap, Kota Palangka Raya, Selasa (31/05/2022) pagi.

    Rakor yang dipimpin Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran diwakili Wagub H. Edy Pratowo, S.Sos., M.M. tersebut, diikuti juga oleh Kasrem 102 Panju Panjung Kolonel Czi Arief Novianto, .S.E, Forkopimda Prov. Kalteng, pejabat utama Polda Kalteng, serta para Kapolres jajaran Polda Kalteng dan unsur Forkopimda terkait.

    Dalam kesempatan tersebut Kapolda menyampaikan bahwa Polda Kalteng bersama jajaran telah menyiapkan beberapa langkah strategi dan 2.112 personel yang siap untuk dikerahkan dalam menanggulangi Karhutla. 

    "Polda Kalteng dan Polres jajaran menjamin terselenggaranya pengendalian karhutla di Provinsi Kalteng secara komprehensif, terintegritasi serta masif guna mempercepat penanganan Karhutla di lapangan, " tegas Kapolda. 

    Kapolda juga mengatakan, bahwa pihaknya juga sudah menyiapkan langkah langkah seperti creative breakthrough dan pengadaan kendaraan taktis (Rantis) khusus secara terpusat dengan berkolaborasi bersama stakeholder terkait.

    "Diharapkan, dengan terlaksananya rapat koordinasi ini dapat menghasilkan langkah-langkah kongkrit dalam mencegah dan menanggulangi karhutla di Prov. Kalimantan Tengah, " tutupnya.***

    Palangka Raya
    Indra Gunawan

    Indra Gunawan

    Artikel Sebelumnya

    150 Casis Ikuti Tes Kesemaptaan Jasmani...

    Artikel Berikutnya

    Brigpol Rochim Lakukan Pemeliharaan dan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

    Ikuti Kami